Demikian pesan Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Ace Hasan Syadzily, ketika memberikan khotbah Salat Id di Kantor DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Jalan Pegangsaan Barat, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (15/6).
“Idul Fitri terdiri dari dua kata, pertama adalah ‘id yang artinya kembali dan kata fithriy yang artinya adalah kesucian,” ujar Ace.
Ace menyebut Idul Fitri adalah harinya para pemenang setelah melewati satu bulan puasa Ramadhan di mana umat Islam mendapatkan ujian ruhaniyyah tentang kesabaran dan keikhlasan.
“Bulan Ramadhan telah mengajarkan kepada manusia tentang bagaimana mensucikan jiwa atau tazkiyatun nafs untuk menjadi manusia yang sempurna atau insan al-kamil,” jelasnya.
Untuk itulah, kata Ace, hendaknya seluruh umat manusia bisa saling memaafkan dengan ikhlas dan melupakan kesalahan di masa lalu di hari yang suci.
“Jiwa-jiwa kita terlahir kembali layaknya kertas dan kapas putih tanpa noda,” demikian Ace yang juga Ketua DPP Partai Golkar. [ald]
Sumber : RMOL.CO