Wakil Ketua Komisi VIII Komisi VIII DPR RI, Tubagus Ace Hasan Syadzily mengatakan bahwa pihaknya telah menyetujui penambahan anggaran untuk bantuan sosial masyarakat dalam Program Keluarga Harapan (PKH).
“Saya menyampaikan Komisi VIII DPR RI menyetujui anggaran kenaikan PKH sebesar Rp 37 Triliun,” kata Ace Hasan dalam sambutannya dalam koordinasi teknis dan peningkatan kualitas sumber daya manusia PKH dalam pelaksanaan program keluarga harapan bersama Kementerian Sosial, Bandung Barat, Jawa Barat, Sabtu (4/7/2020).
Ia menyampaikan bahwa besaran kenaikan anggaran itu bisa didistribusikan dengan baik dan maksimal kepada masyarakat para penerima manfaat.
“Besarnya anggaran PKH ini diharapkan dapat membantu kesulitan masyarakat dalam mengatasi permasalahan ekonomi, pendidikan dan kesehatan masyarakat yang berpendapatan masih rendah,” ujarnya.
Dalam rangka memaksimalkan distribusi bantuan itu, politisi Partai Golkar itu pun beraharap peran aktif dari para pendamping PKH agar bisa mengarahkan para penerima manfaat agar bisa mengakses haknya dengan baik.
“Kepada pendamping program PKH, saya menyampaikan harapannya agar melakukan pendampingan secara sungguh-sungguh, apalagi di tengah pandemi COVID-19. Pendamping PKH harus mampu memberikan jalan keluar bagi masyarakat dan hadir di tengah masyarakat,” tuturnya.
Selain itu, politisi dari Partai Golkar itu juga berharap agar para pendamping PKH bisa aktif untuk memutakhirkan data kemiskinan.
“Saya juga berpesan kepada Pendamping PKH agar turut serta membantu melakukan pemutakhiran data kemiskinan, terutama para penerima PKH dengan tepat sasaran,” ujar Ace Hasan.
Sumber : https://inisiatifnews.com/