RMOL. Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily merasa heran dengan adanya gerakan tanda pagar (tagar) #gantipresiden2019yang diserukan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.
Menurut Ace, kinerja Joko Widodo sebagai Presiden RI sangatlah bagus. Hal itu sebagaimana hasil jajak pendapat dari berbagai lembaga survei.
“Pak Jokowi kenapa harus diganti? Bukankah kinerja pemerintahannya dinilai rakyat sudah sangat memuaskan sebagaimana lembaga survei selama ini menunjukkan hal tersebut,” katanya saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (7/4).
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI ini justru menilai gerakan tersebut sebagai gerakan politik yang bertujuan menurunkan elektabilitas lawan politik. Padahal Gong tahapan kampanye Pilpres 2019 belum dipukul oleh KPU.
Ace menambahkan gerakan semacam itu harusnya tidak sebatas selogan semata, namun harus ada argumentasi lebih lanjut mengapa Jokowi harus diganti untuk dinilai masyarakat.
“Saya kira ini sudah bagian dari kampanye Pilpres yang ujung-ujungnya anti terhadap Presiden Jokowi. Kalau PKS dan Gerindra ingin Pak Jokowi diganti, tawarkan segera siapa Capres-nya. Gerakan ini memang tidak masuk kategori kampanye presiden secara resmi. Tapi gerakan ini merupakan upaya menurunkan elektabilitas Pak Jokowi sebagai Presiden petahana,” pungkasnya. [nes]
http://politik.rmol.co