BANDUNG – Golkar Kota Bogor menargetkan 10 kursi DPRD, pada pemilu 2024.
Tak hanya itu, Golkar Kota Bogor pun menargetkan menang Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang bakal digelar pada tahun yang sama.
Ketua DPD Golkar Jawa Barat, Tubagus Ace Hasan Syadzily menilai, target tersebut sangat realistis mengingat Golkar pernah berjaya di Kota Bogor pada 2014.
“Golkar Kota Bogor pernah jaya pada 2014 dimana saat itu Golkar bisa memperoleh 11 kursi DPRD. Sehingga kalau sekarang punya target 10 kursi adalah bukan sesuatu yang berlebihan,” ujar Ace, saat membuka Pendidkan Politik dan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Kota Bogor, di Puri Begawan Bogor, Rabu (7/9/2022).
Untuk mencapai target itu, kata dia, setiap Daerah Pemilihan (Dapil) di Kota Bogor, Golkar harus menang minimal 2 kursi.
“Saya kira target 10 kursi itu sangat kalkulatif, dari lima dapil yang ada setidaknya kita harus menang dua kursi,” katanya.
Saat ini, kata Ace, para kadenya masih memiliki waktu 524 hari lagi menuju 14 Februari 2024.
“Konsolidasi vertikal menjadi sebuah keharusan untuk menjemput sukses Pileg, Pilpres dan Pilkada 2024 itu, makanya tadi saya absen semua. Biar menjadi evaluasi bagi kesiapan mesin politik yang kita miliki saat ini,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Ace juga menyinggung terkait pencalonan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto di Pilpres 2024. Menurutnya, semua kader harus mampu menyakinkan masyarakat di wilayah masing-masing.
“Yakinkan kepada seluruh masyarakat bahwa Pak Airlangga adalah pigur yang tepat untuk memimpin Indonesia. Selaku Menko Perekonomian ia adalah pemimpin yang mumpuni dan telah terbukti mampu membawa Indonesia untuk bisa bersaing ditingkat global,” ucapnya.
Ketua DPD Golkar Kota Bogor, Rusli Prihatevy mengaku siap memenuhi target kemenangan yang telah ditetapkan. Termasuk dalam mensukseskan pencapresan Airlangga Hartarto.
Sumber: Tribunnews.com