Jakarta – Fraksi Partai Golkar Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah rampung menunjuk pimpinan di 13 alat kelengkapan dewan (AKD). Golkar mendapat jatah 13 kursi pimpinan, terdiri tiga ketua komisi dan 10 wakil ketua komisi serta badan.
“Sudah selesai. (Ketua) Komisi I Meutya Hafid, Komisi II Ahmad Doli Kurnia, Komisi XI Dito (Ganinduto),” kata Ketua Umum Airlangga Hartarto di kawasan Jakarta Selatan, tadi malam, Kamis, 24 Oktober 2019.
Adapun di posisi wakil ketua adalah Adies Kadir (Komisi III), Dedi Mulyadi (Komisi IV), Ridwan Bae (Komisi V), Gde Sumarjaya Linggih alias Demer (Komisi VI), serta Alex Noerdin (Komisi VII).
Kemudian Ace Hasan Syadzily (Komisi VIII), Melki Laka Lena (Komisi IX), Hetifah Syaifudian (Komisi X), Muhidin Mohamad Said (Badan Anggaran), dan Andi Rio Idris Padjalangi (Mahkamah Kehormatan Dewan).
Ace Hasan Syadzily mengatakan bahwa Komisi VIII ini membidangi Kementerian Agama, Kementerian Sosial, Kementerian Pembedayaan Perempuan & Perlindungan Anak, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).
Sebagian pimpinan AKD dari Fraksi Golkar tersebut juga Ketua Dewan Pimpinan Daerah Golkar, seperti Ahmad Doli Kurnia (Pelaksana tugas Ketua Golkar Sumatera Utara), Dedi Mulyadi (Ketua Golkar Jawa Barat), dan Ridwan Bae (Ketua Golkar Sulawesi Tenggara).
Selanjutnya, Demer (Pelaksana tugas Ketua Golkar Bali) dan Melki Laka Lena (Ketua Golkar NTT). Sedangkan Alex Noerdin adalah mantan Gubernur Sumatera Selatan.