Bandung – Golkar menjadi salah satu partai dengan raihan kursi terbanyak pada Pileg 2024 di Jawa Barat (Jabar). Tercatat, 208 anggota dewan terpilih berhasil mengamankan suaranya pada tingkatan DPRD kabupaten/kota.
Setelah terpilih, Golkar kemudian memberikan pembekalan bagi ratusan anggota dewan tersebut. Salah satu pesan yang wajib mereka jalankan yaitu menjaga integritasnya dalam menjalankan tugas legislasi sebagai anggota DPRD.
“Dalam pendidikan ini, kami tekankan supaya mereka menjadi politisi yang berintegritas, membangun konsituensi dan komunikasi dengan masyarakat yang telah memilihnya. Kami tidak ingin setelah mereka terpilih melupakan masyarakat, mereka punya tanggung jawab dan manfaatkan posisi tersebut untuk membantu masyarakat,” kata Ketua DPD Partai Golkar Jabar Ace Hasan Syadzily, Kamis (18/7/2024).
Menurut Ace, anggota dewan terpilih dari Golkar harus tahu tugas dan kewajibannya setelah duduk sebagai anggota legislatif. Golkar pun menekankan supaya para anggota dewan tersebut bisa menjadi akselerator dalam mengawal kebijakan pemerintah di daerah.
“Kita mendorong anggota DPRD terpilih untuk menjadi anggota yang mampu menyuarakan aspirasi rakyat. Tapi harus menjaga integritas, jangan vocal tapi malah mengabaikan integritas, misalkan karena ada sesuatu yang ingin dicapai, apalagi melanggar hukum,” tegasnya.
Golkar juga menekankan supaya anggotanya yang terpilih di DPRD supaya bisa menjaga marwah partai. Ace tak ingin anggota DPRD dari Golkar malah terjerat kasus hukum akibat mengabaikan aturan perundang-undangan.
“Karena kita tahu bahwa menjadi politisi itu kadang kalau tidak tahu aturan dan tidak tahu peraturan perundang-undangan, terutama aspek hukum, bisa saja dia terjebak dalam penyimpangan birokrasi, administrasi, hukum, pelanggaran hukum, yang berakibat kepada karir politik mereka, selain berimbas kepada nama baik Partai Golkar,” tegasnya.
Sumber: detik.com