Pandeglang. Pemilihan legislatif dan Pilpres 2019 suasana sudah dirasakan saat ini. Manuver politik dari berbagai elit politik sudah mulai dilakukan pihak-pihak yang berkepentingan. Kondisi ini, menurut Ace Hasan Syadzily, jangan sampai berimbas kepada terpecahnya secara tajam di masyarakat. Menurut Wakil Ketua Komisi VIII Fraksi Partai GOLKAR DPR RI, perbedaan pandangan dan pilihan politik tidak boleh mengoyak persaudaraan dalam masyarakat.
Hal itu disampaikan Ace Hasan Syadzily dalam Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di depan para guru se Kecamatan Sindangresmi, Kabupaten Pandeglang, Banten. Hadir dalam acara tersebut Sadik M.Pd, Ketua PGRI Sindangresmi dan sejumlah tokoh pendidikan di daerah tersebut.
“Demokrasi seharusnya kita jadikan sebagai instrumen untuk memilih pemimpin yang terbaik. Kita dihadapkan pada pilihan untuk memilih calon pemimpin mana yang lebih baik programnya” ujar Ace Hasan Syadzily.
“Pilpres atau Pileg jangan diciderai dengan misalnya politik uang dan politisasi SARA yang dapat memecah belah bangsa” tegas Doktor Ilmu Pemerintahan Univ Padjadjaran Bandung ini.
Untuk itu, Ace meminta kepada para elit politik untuk lebih mengedepankan program dan tawaran yang solutif dalam ajang Pilpres maupun Pileg. Dengan demikian, lanjut Ace, rakyat diberikan pendidikan politik yang lebih cerdas dan beradab. (*)