JAKARTA – Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengungkapkan, alasan mengapa Partai Golkar ingin kadernya menduduki kursi Ketua MPR. Dikarenakan Ketua MPR memiliki posisi yang penting dalam sistem ketatanegaraan.
“Ketua MPR itu merupakan jabatan strategis kenegaraan yang memiliki posisi penting dalam sistem ketatanegaraan kita. Sebagaimana termaktub dalam konstitusi, MPR merupakan simbol penting sebagai lembaga negara,” ujar Ace kepada Okezone di Jakarta, Jumat (2/8/2019).
Ace melanjutkan, MPR juga memiliki peran penting mengawal tegaknya pilar-pilar kebangsaan dan kenegaraan. Karena itu Golkar memastikan tegaknya Pancasila dan UUD 1945.
“Partai Golkar ingin memastikan bahwa Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika dapat tegak melalui institusi MPR ini,” katanya.
Usai pemilu memang partai Golkar yang terlihat tancap gas untung mendaptkan kursi Ketua MPR. Apalagi partai Golkar sudah bicara ke Presiden Jokowi dan Ketum Parpol KIK. Apalagi, Ace menyebut respon dari Ketum KIK sangat positif atas kemuan partainya untuk mengisi jabatan MPR-1 ini.
“Sejauh ini kami rasakan responnya sangat positif dari parpol KIK ini,” tandas Ace.
Sumber : Okezone.com