• Beranda
  • Profil
    • Tentang AHS
    • Biodata Singkat (Indonesia)
    • Biodata Singkat (English)
  • Kegiatan
  • Berita
  • Opini
  • Konferensi Pers
    • online
  • Akademik
    • Tugas kuliah
    • Bahan Kuliah
    • Buku
    • Belajar Online
  • Galeri
    • Foto
    • Video
  • Kontak
Ace Hasan Syadzily
  • Beranda
  • Profil
    • Tentang AHS
    • Biodata Singkat (Indonesia)
    • Biodata Singkat (English)
  • Kegiatan
  • Berita
    Wakil Komisi VIII DPR RI Minta MenagTuntaskan Pembagian Air Zamzam untuk Jemaah Haji

    Wakil Komisi VIII DPR RI Minta MenagTuntaskan Pembagian Air Zamzam untuk Jemaah Haji

    Saksi TPS dari Kalangan Anak Muda Disiapkan Golkar Jabar untuk Kawal Suara di Pemilu 2024

    Saksi TPS dari Kalangan Anak Muda Disiapkan Golkar Jabar untuk Kawal Suara di Pemilu 2024

    Tinjau TPA Sarimukti, Wakil Ketua Komisi VIII DPR Desak Solusi Permanen Penanganan Sampah

    Tinjau TPA Sarimukti, Wakil Ketua Komisi VIII DPR Desak Solusi Permanen Penanganan Sampah

    Komisi VIII Minta Kemensos Tingkatkan Serapan Anggaran Tahun 2023

    Komisi VIII Minta Kemensos Tingkatkan Serapan Anggaran Tahun 2023

    Kang Ace Sebut Wacana Haji Seumur Hidup Sekali Akan Dibahas di Revisi UU Haji

    Kang Ace Sebut Wacana Haji Seumur Hidup Sekali Akan Dibahas di Revisi UU Haji

    Golkar: Selagi Anies Bisa Berteriak Kritik Jokowi, Demokrasi Masih Terbuka

    Golkar: Selagi Anies Bisa Berteriak Kritik Jokowi, Demokrasi Masih Terbuka

    Trending Tags

    • Opini
    • Konferensi Pers
      • online
    • Akademik
      • Tugas kuliah
      • Bahan Kuliah
      • Buku
      • Belajar Online
    • Galeri
      • Foto
      • Video
    • Kontak
    No Result
    View All Result
    • Beranda
    • Profil
      • Tentang AHS
      • Biodata Singkat (Indonesia)
      • Biodata Singkat (English)
    • Kegiatan
    • Berita
      Wakil Komisi VIII DPR RI Minta MenagTuntaskan Pembagian Air Zamzam untuk Jemaah Haji

      Wakil Komisi VIII DPR RI Minta MenagTuntaskan Pembagian Air Zamzam untuk Jemaah Haji

      Saksi TPS dari Kalangan Anak Muda Disiapkan Golkar Jabar untuk Kawal Suara di Pemilu 2024

      Saksi TPS dari Kalangan Anak Muda Disiapkan Golkar Jabar untuk Kawal Suara di Pemilu 2024

      Tinjau TPA Sarimukti, Wakil Ketua Komisi VIII DPR Desak Solusi Permanen Penanganan Sampah

      Tinjau TPA Sarimukti, Wakil Ketua Komisi VIII DPR Desak Solusi Permanen Penanganan Sampah

      Komisi VIII Minta Kemensos Tingkatkan Serapan Anggaran Tahun 2023

      Komisi VIII Minta Kemensos Tingkatkan Serapan Anggaran Tahun 2023

      Kang Ace Sebut Wacana Haji Seumur Hidup Sekali Akan Dibahas di Revisi UU Haji

      Kang Ace Sebut Wacana Haji Seumur Hidup Sekali Akan Dibahas di Revisi UU Haji

      Golkar: Selagi Anies Bisa Berteriak Kritik Jokowi, Demokrasi Masih Terbuka

      Golkar: Selagi Anies Bisa Berteriak Kritik Jokowi, Demokrasi Masih Terbuka

      Trending Tags

      • Opini
      • Konferensi Pers
        • online
      • Akademik
        • Tugas kuliah
        • Bahan Kuliah
        • Buku
        • Belajar Online
      • Galeri
        • Foto
        • Video
      • Kontak
      No Result
      View All Result
      Ace Hasan Syadzily
      No Result
      View All Result
      Home Berita Terkini

      Catatan Golkar soal RUU HIP: Masukkan TAP MPRS Pembubaran PKI-Dibahas Terbuka

      ocit oke by ocit oke
      16 Juni 2020
      in Berita Terkini
      0
      Posisi Dirjen Bimas Katolik Diisi Muslim Tuai Kritik
      0
      SHARES
      45
      VIEWS
      Share on FacebookShare on Twitter

      Jakarta – Partai Golkar setuju untuk membahas RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) yang merupakan RUU usulan DPR. Namun, Partai Golkar memberikan sejumlah catatan jika RUU HIP nantinya dibahas di DPR.

      “Dalam pandangan Fraksi Partai Golkar di Badan Legislasi, kami menyampaikan bahwa menyetujui untuk membahas RUU ini dengan sejumlah catatan,” kata Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily kepada wartawan, Senin (15/6/2020).

      Catatan pertama, Golkar menegaskan bahwa Pancasila adalah ideologi dan dasar negara yang bersifat final dan mutlak. Selain itu, Golkar meminta RUU ini harus diarahkan pada upaya pembinaan ideologi Pancasila, baik menjadi dalam rangka memperkuat sosialisasi pembinaan ideologi maupun memperkuat kelembagaan pembinaan ideologi tersebut.

      Catatan selanjutnya, kata Ace, Golkar menilai Pancasila merupakan ideologi yang harus dipahami secara utuh dan komprehensif antara satu sila dengan sila lain yang saling terkait. Ace menyebut Golkar menentang semua ideologi yang bertentangan dengan Pancasila, dan meminta TAP MPRS XXV/1966 dimasukkan dalam RUU HIP.

      “Partai Golkar akan selalu menjadi pembela dan pengamal Pancasila. Bagi siapapun yang ingin menggantikan ideologi Pancasila dengan ideologi lainnya, maka akan berhadapan dengan Partai Golkar. Karena salah satu latar belakang bagi kelahiran Golkar adalah karena kami menentang dengan ideologi komunisme, marxisme-leninisme, dan ideologi lainnya yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila,” tegas Ace.

      “Kami juga mengusulkan agar memasukkan TAP MPRS XXV/1966 tentang larangan ideologi komunisme/marxisme-leninisme dimasukkan dalam bagian konsideran RUU ini,” lanjut dia.

      Golkar juga meminta pembahasan RUU HIP harus terbuka terhadap masukan dari berbagai pihak. Wakil Ketua Komisi VIII itu berharap pembinaan ideologi Pancasila harus terus dilakukan dengan lebih kokoh.

      “Sebagai RUU yang baru disahkan sebagai RUU inisiatif DPR, tentu pembahasannya harus terbuka terhadap berbagai masukan berbagai pihak. Yang jelas bagi Partai Golkar, pembinaan ideologi Pancasila ini harus terus dilakukan lebih kokoh dan menjadi sumber nilai dalam berbagai peraturan perundang-undangan kita serta kehidupan kebangsaan kita,” ujar Ace.

      Sebelumnya, RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) yang merupakan RUU usulan DPR menuai polemik. PP Muhammadiyah bahkan meminta DPR RI menghentikan pembahasan RUU HIP.

      PDIP sebagai fraksi pengusul pun angkat bicara soal RUU HIP yang kini ramai dibahas. PDIP menyatakan setuju ekasila dihapus dan paham komunisme dilarang di RUU HIP.

      “Dengan demikian terhadap materi muatan yang terdapat di dalam Pasal 7 RUU HIP terkait ciri pokok Pancasila sebagai trisila yang kristalisasinya dalam ekasila, PDI Perjuangan setuju untuk dihapus. Demikian halnya penambahan ketentuan menimbang guna menegaskan larangan terhadap ideologi yang bertentangan dengan Pancasila seperti marxisme-komunisme, kapitalisme-liberalisme, radikalisme serta bentuk khilafahisme, juga setuju untuk ditambahkan,” kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam keterangan tertulis, Senin (15/6).

      Muatan mengenai trisila dan ekasila dalam RUU HIP ada di Pasal 7 dalam draf RUU tersebut. Pasal 7 menjelaskan mengenai ciri pokok Pancasila. Berikut bunyinya:

      Pasal 7

      (1) Ciri pokok Pancasila adalah keadilan dan kesejahteraan sosial dengan semangat kekeluargaan yang merupakan perpaduan prinsip ketuhanan, kemanusiaan, kesatuan, kerakyatan/demokrasi politik dan ekonomi dalam satu kesatuan.

      (2) Ciri Pokok Pancasila berupa trisila, yaitu: sosio-nasionalisme, sosio-demokrasi, serta ketuhanan yang berkebudayaan.

      (3) Trisila sebagaimana dimaksud pada ayat (2) terkristalisasi dalam ekasila, yaitu gotong-royong.

      RUU HIP juga menyulut kontroversi karena tidak menyertakan TAP MPRS mengenai pembubaran PKI dalam drafnya. Di bagian ‘mengingat’ dalam draf RUU HIP, terdapat pasal UUD Negara RI 1945 dan berbagai Tap MPR. Ada 8 landasan hukum di draf RUU HIP, namun tak ada Tap MPRS mengenai pembubaran PKI yang masuk draf.

      Tap MPRS mengenai pembubaran PKI itu bernama lengkap Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara Republik Indonesia Nomor XXV/MPRS/1966 tentang Pembubaran Partai Komunis Indonesia, Pernyataan sebagai Organisasi Terlarang di Seluruh Wilayah Negara, dan Larangan Setiap Kegiatan untuk Menyebarkan atau Mengembangkan Faham atau Ajaran Komunis/Marxisme-Leninisme.

      Tap MPRS Nomor XXV Tahun 1966 ini ditetapkan oleh Ketua MPRS Jenderal TNI AH Nasution pada 5 Juli 1966. Suasana saat itu, Indonesia telah dikecamuk peristiwa G30S/PKI, serta aksi-aksi yang menyusul sesudahnya.

      Menko Polhukam Mahfud Md menegaskan RUU HIP yang dinilai berpeluang membangkitkan Partai Komunis Indonesia (PKI) tidak akan terjadi. Mahfud menyebut pelarangan komunisme di Indonesia sudah bersifat final.

      Pernyataan tersebut disampaikan Mahfud Md dalam webinar bersama tokoh Madura lintas provinsi dan lintas negara yang digelar Sabtu (13/6/2020). Dalam acara tersebut, Mahfud menjelaskan RUU HIP disusun oleh DPR dan masuk dalam Prolegnas 2020. Tahapan sampai saat ini pemerintah belum terlibat pembicaraan dan baru menerima RUU tersebut.

      “Presiden belum mengirim supres (surat presiden) untuk membahasnya dalam proses legislasi. Pemerintah sudah mulai mempelajarinya secara saksama dan sudah menyiapkan beberapa pandangan,” kata Mahfud di acara tersebut seperti tertulis dalam rilis resmi Kemenko Polhukam.

      “Pelarangan komunisme di Indonesia bersifat final. Sebab, berdasarkan Tap MPR No I Tahun 2003, tidak ada ruang hukum untuk mengubah atau mencabut Tap MPRS XXV Tahun 1966,” tegasnya.

      Sumbe : Detik.com

      Previous Post

      Pemerintah Harus Siapkan Tes Corona untuk Santri Sebelum Pesantren Dibuka

      Next Post

      Ace Hasan Heran Data Kemiskinan Tak Kunjung Valid

      Related Posts

      Lantik Pengurus DPD Golkar Purwakarta, Kang Ace Pesan Jaga Soliditas
      Berita Terkini

      Lantik Pengurus DPD Golkar Purwakarta, Kang Ace Pesan Jaga Soliditas

      10 September 2023
      Pilkada Kota Bekasi 2024, Ace Hasan: Golkar Harus Usung Kader Sendiri, Bukan Jadi ‘Ojol’
      Berita Terkini

      Pilkada Kota Bekasi 2024, Ace Hasan: Golkar Harus Usung Kader Sendiri, Bukan Jadi ‘Ojol’

      25 Juli 2022
      Wakil Ketua Komisi VIII DPR Minta KPAID Dampingi Terduga Pelaku Perundungan di Tasikmalaya
      Berita Terkini

      Wakil Ketua Komisi VIII DPR Minta KPAID Dampingi Terduga Pelaku Perundungan di Tasikmalaya

      22 Juli 2022
      Ace Hasan: Pemimpin Muda Golkar Beri Perhatian Serius pada Presidensi G20
      Berita Terkini

      DPD Golkar Jabar Nilai Airlangga Figur Tepat Calon Presiden 2024

      21 Juli 2022
      Banjir Garut, Kang Ace: Golkar Jabar Usulkan Penyelesaian Dari Hulunya
      Berita Terkini

      Banjir Garut, Kang Ace: Golkar Jabar Usulkan Penyelesaian Dari Hulunya

      21 Juli 2022
      Golkar Jawa Barat instruksikan kader sigap bantu korban bencana di Garut
      Berita Terkini

      Golkar Jawa Barat instruksikan kader sigap bantu korban bencana di Garut

      21 Juli 2022
      Next Post
      Ace Hasan Heran Data Kemiskinan Tak Kunjung Valid

      Ace Hasan Heran Data Kemiskinan Tak Kunjung Valid

      Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

      Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

      • Trending
      • Comments
      • Latest
      Mengedepankan Islam substantif dalam bernegara

      Mengedepankan Islam substantif dalam bernegara

      4 Oktober 2018
      Kang Haji Ace Hasan Syadzily: Ngora, Nyunda, Nyantri, Nyakola

      Kang Haji Ace Hasan Syadzily: Ngora, Nyunda, Nyantri, Nyakola

      5 September 2018
      Arafah, Haji, dan Kemanusiaan Kita

      MELAYANI TAMU ALLAH : Catatan Penyelenggaraan Haji Tahun 2018

      4 September 2018
      Ace Hasan Melenggang Kembali ke Senayan

      Ace Hasan Melenggang Kembali ke Senayan

      1 Mei 2019
      Meningkatkan Profesionalitas Pekerja Sosial

      Meningkatkan Profesionalitas Pekerja Sosial

      3
      Arafah, Haji, dan Kemanusiaan Kita

      MELAYANI TAMU ALLAH : Catatan Penyelenggaraan Haji Tahun 2018

      1
      Idrus Siap ‘Didepak’, Ibnu Munzir-Ace Hasan Masuk Bursa Sekjen Golkar

      Idrus Siap ‘Didepak’, Ibnu Munzir-Ace Hasan Masuk Bursa Sekjen Golkar

      0
      Wakil Komisi VIII DPR RI Minta MenagTuntaskan Pembagian Air Zamzam untuk Jemaah Haji

      Wakil Komisi VIII DPR RI Minta MenagTuntaskan Pembagian Air Zamzam untuk Jemaah Haji

      0
      Wakil Komisi VIII DPR RI Minta MenagTuntaskan Pembagian Air Zamzam untuk Jemaah Haji

      Wakil Komisi VIII DPR RI Minta MenagTuntaskan Pembagian Air Zamzam untuk Jemaah Haji

      19 September 2023
      Saksi TPS dari Kalangan Anak Muda Disiapkan Golkar Jabar untuk Kawal Suara di Pemilu 2024

      Saksi TPS dari Kalangan Anak Muda Disiapkan Golkar Jabar untuk Kawal Suara di Pemilu 2024

      18 September 2023
      Lantik Pengurus DPD Golkar Purwakarta, Kang Ace Pesan Jaga Soliditas

      Lantik Pengurus DPD Golkar Purwakarta, Kang Ace Pesan Jaga Soliditas

      10 September 2023
      Tinjau TPA Sarimukti, Wakil Ketua Komisi VIII DPR Desak Solusi Permanen Penanganan Sampah

      Tinjau TPA Sarimukti, Wakil Ketua Komisi VIII DPR Desak Solusi Permanen Penanganan Sampah

      9 September 2023

      Recent News

      Wakil Komisi VIII DPR RI Minta MenagTuntaskan Pembagian Air Zamzam untuk Jemaah Haji

      Wakil Komisi VIII DPR RI Minta MenagTuntaskan Pembagian Air Zamzam untuk Jemaah Haji

      19 September 2023
      Saksi TPS dari Kalangan Anak Muda Disiapkan Golkar Jabar untuk Kawal Suara di Pemilu 2024

      Saksi TPS dari Kalangan Anak Muda Disiapkan Golkar Jabar untuk Kawal Suara di Pemilu 2024

      18 September 2023
      Lantik Pengurus DPD Golkar Purwakarta, Kang Ace Pesan Jaga Soliditas

      Lantik Pengurus DPD Golkar Purwakarta, Kang Ace Pesan Jaga Soliditas

      10 September 2023
      Tinjau TPA Sarimukti, Wakil Ketua Komisi VIII DPR Desak Solusi Permanen Penanganan Sampah

      Tinjau TPA Sarimukti, Wakil Ketua Komisi VIII DPR Desak Solusi Permanen Penanganan Sampah

      9 September 2023

      instaragram

      Ace Hasan Syadzily

      ACE HASAN SYADZILY, dengan nama lengkap Tubagus Ace Hasan Syadzily, lahir di Pandeglang Banten 19 September 1976. Lahir dari pasangan KH Tb A. Rafei Ali dan Hj Siti Sutihat. Dibesarkan dalam tradisi Pesantren yang kental dan aktivitas politik yang sangat kuat.

      Browse by Category

      • Berita Terkini
      • kegiatan
      • News
      • OPINI

      Recent News

      Wakil Komisi VIII DPR RI Minta MenagTuntaskan Pembagian Air Zamzam untuk Jemaah Haji

      Wakil Komisi VIII DPR RI Minta MenagTuntaskan Pembagian Air Zamzam untuk Jemaah Haji

      19 September 2023
      Saksi TPS dari Kalangan Anak Muda Disiapkan Golkar Jabar untuk Kawal Suara di Pemilu 2024

      Saksi TPS dari Kalangan Anak Muda Disiapkan Golkar Jabar untuk Kawal Suara di Pemilu 2024

      18 September 2023

      copyright © 2018 ace-hasan.com web by ocitraz

      No Result
      View All Result
      • Beranda
      • Profil
        • Tentang AHS
        • Biodata Singkat (Indonesia)
        • Biodata Singkat (English)
      • Kegiatan
      • Berita
      • Opini
      • Konferensi Pers
        • online
      • Akademik
        • Tugas kuliah
        • Bahan Kuliah
        • Buku
        • Belajar Online
      • Galeri
        • Foto
        • Video
      • Kontak

      copyright © 2018 ace-hasan.com web by ocitraz